Iman kepada Rasul-rasul Allah

Pengertian beriman kepada para rasul dapat diketahui melalui dua pengertianyaknipengertian menurut
 bahasa dan pengertian menurut istilah.
a.Pengertian menurut bahasa, rasul berarti sebutan dari utusan Allah. Dapat juga diartikan sebagai seseorang 
yang mengikuti berita-berita yang mengutusnya.

b.Pengertian menurut istilah, berarti meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt.telah mengutus manusia 
laki-laki terpilih yang diberi wahyu oleh Allah swt. dan wahyu tersebut harus disampaikan kepada umatnya
sebagai pedoman dan petunjuk hidup, agar hidupnya selamat dari dunia hingga kelak di akhirat.

Cara beriman kepada para rasul
 Agar beriman kepada para rasul dapat mendatangkan buah yang sangat bermanfaat terhadap kehidupan 
manusia di dunia dan di akhirat, maka beriman kepada para rasul harus dilakukan dengan benar.
a.Meyakini dengan sepenuh hati bahwa misi para rasul adalah benar-benar dari Allah swt. Sebagai buktinya,
para rasul diberikan panduan untuk melaksanakan tugasnya dalam bentuk wahyu, baik wahyu dalam bentuk
kitab suci, maupun dalam bentuk suhuf.
b.Tidak boleh membeda-bedakan antara rasul satu dengan rasul yang lain
c.Meyakini kebenaran semua yang disampaikan kepada para rasul. Para rasul telah dikodratkan oleh Allah
swt. dengan empat sifat, yakni; sidiq artinya benar (jujur), amanah artinya dapat dipercaya, tablig artinya
menyampaikan dan fatonah artinya cerdas. Dengan sifat-sifat tersebut, apa yang disampaikan dan dilakukan
oleh para rasul pasti benar. Dan para rasul terjauhkan dari sifat-sifat mustahil,yakni; kizib artinya dusta,
kianat artinya tidak dapat dipercata, kitman artinya menyembunyikan dan baldah atau jahlun artinya bodoh.
Mengamalkan ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. Bagi umat Islam wajib mengikuti semua sunah nabi
Muhammad saw.

Tujuan Allah swt. mengutus para Rasul
a.Agar manusia mengetahui misi dalam hidup
b.Agar manusia mengetahui konsekwensi kehidupan
c.Agar manusia mampu meraih kehidupan yang bahagia
d.Agar manusia taat dan tunduk kepada aturan Allah swt.

Nabi dan Rasul Ulul Azmi
Bagaimana kriteria rasul Ulul Azmi? Berikut adalah kriteria rasul Ulul Azmi, yaitu;
a.Memperoleh pengiktirafan Allah swt.
b.Memiliki kesabaran yang tinggi
c.Senantiasa memohon kepada Allah agar kaumnya tidak diberikan azab
d.Senantiasa berdoa kepada Allah agar kaumnya diberikan hidayah
e.Memiliki keazaman yang tinggi semasa berdakwah
f.Senantiasa mensyukuri semua keadaan yang dianugerahkan Allah swt.
Sebagai pembuktian bahwa Allah swt. menetapkan lima rasul tersebut di atas sebagai rasul Ulul Azmi adalah
sebagaimana firman Allah swt. pada QS. Al-Aḥzāb/33: 7 dan QS. Asy-Syūrā/26: 13 berikut;
 
وَاِذْ اَخَذْنَا مِنَ النَّبِيّٖنَ مِيْثَاقَهُمْ وَمِنْكَ وَمِنْ نُّوْحٍ وَّ اِبْرٰهِيْمَ وَمُوْسٰى وَعِيْسَى ابْنِ مَرْيَمَۖ
وَاَخَذْنَا مِنْهُمْ مِّيْثَاقًا غَلِيْظًاۙ ﴿الاحزاب: ٣٣﴾

Artinya: Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari nabi-nabi dan dari kamu (Muhammad), dari Nuh, Ibrahim, Musa, dan Isa putera Maryam, dan Kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang teguh (Q.S. Al-Aḥzāb/33: 7).

Perilaku yang mencerminkan kesadaran beriman kepada Rasul-rasul Allah swt.
a.Senantiasa berlaku jujur dalam segala hal dan terhadap siapapun, karena para rasul bersifat siddiq (jujur). 
   Dan Jujur dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu; jujur dalam ucapan, berarti segala ucapannya selalu 
   benartidak pernah menambah dan tidak pernah mengurangi danjujur dalam perbuatan, berarti dalam 
   berbuat selalu sesuai dengan aturan dan tidak mengurangi hak siapapun.
b.Senantiasa bersikap amanah kepada yang berhak menerimanya. Orang yang diberi amanah pada 
   hakikatnya sedang diuji dengan amanah tersebut. Apakah ia berhasil menjaganya atau tidak? Orang yang 
   meneladani sifat wajib rasul, pasti akan senantiasa menjaga amanah dengan baik. Dan tidak pernah akan 
   berkhianat kepada siapapun.
c.Beretos kerja baik, artinya senantiasa melaksanakan tugas yang dipikulkan pada dirinya dengan baik dan 
   benar, serta apa yang dilakukan sesuai kemampuan secara maksimal
d.Senantiasa peka terhadap segala persoalan hidup dan terampil dalam mengatasi segala bentuk persoalan 
   secara tepat, baik, dan sesuai pertimbangan akal sehat
e.Senantiasa berakhlakul karimahdalam kehidupan sehari-hari, baik kepada Allah swt. dengan ketaatan 
   beribadah, maupun kepada manusia dengan senantiasa berbuat baik, sopan dan santun.

Hikmah beriman kepada para Rasul Allah
a.Dapat menambah iman kepada Allah swt.
b.Mempercayai kebenaran tugas para rasul-rasul Allah swt.
c.Mencintai para rasul di atas manusia lainnya
d.Mengikuti apa yang disampaikan para rasul, utamanya bagi umat Islam sanggup melakukan sunah-sunah 
   nabi Muhammad saw., sebagaimana hadis nabi Muhammad saw.;
٠٠٠وَمَٓا اٰتٰكُمُ الرَّسُوْلُ فَخُذُوْهُ وَمَا نَهٰكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوْاۚ٠٠٠﴿الحشر: ٧﴾
Artinya: Apa-apa yang disampaikan rasul kepadamu, maka ambilah. Dan apa-apa yang dilarang melakukannya, hendaklah kamu hindari (QS. Al-Ḥasyr/59: 7).
e.  Memperoleh teladan yang baik dalam segala aspek kehidupan

Comments

Popular posts from this blog

3 Golongan pembeli dan 3 Golongan penjual

LANGKAH-LANGKAH DALAM ANALISIS PASAR

Dasar-dasar segmentasi pasar